Ukuran Frekuensi Penyakit

  UKURAN FREKUENSI PENYAKIT

FREKUENSI MASALAH KESEHATAN:

Keterangan tentang banyaknya suatu masalah kesehatan yang ditemukan dalam sekelompok manusia yang dinyatakan dengan angka mutlak, proporsi, rate ataupun rasio.

Ukuran frekuensi masalah kesehatan ……

ANGKA MUTLAK:

Jumlah penderita penyakit yang dinyatakan apa adanya
Misal: Jumlah anak sekolah yang menderita kelainan penglihatan di wilayah tertentu adalah 100 orang


PROPORSI :

Perbandingan dimana nominator masuk dalam denominator
a / (a+b)
Misal: Banyaknya anak sekolah dengan kelainan penglihatan diantara seluruh anak sekolah di wilayah tertentu adalah 100/(100+900) = 100/1000 = 0,1 = 10 %
Ukuran frekuensi masalah kesehatan ……

RASIO :
Perbandingan dimana nominator bukan termasuk dalam denominator.
a / b
Misal: Rasio antara mahasiswa laki-laki yg berambut
lurus dengan yang berambut keriting.

RATE :

Suatu proporsi dimana denominatornya berupa jumlah populasi berisiko dikalikan lama waktu berisiko (menunjukkan kecepatan terjadinya masalah kesehatan)
a / (jumlah populasi berisiko x lama waktu berisiko)
Misal: Banyaknya anak sekolah dengan kelaianan penglihatan diantara seluruh anak sekolah dikalikan lama waktu berisiko mengalami kelainan mata untuk masing-masing anak sekolah.
2/(46 orang-bulan) = 0,043 orang-bulan
Ukuran frekuensi masalah kesehatan ……
















Ukuran frekuensi masalah kesehatan ……
INSIDEN

Frekuensi penderita baru suatu penyakit/masalah kesehatan pada suatu populasi tertentu (populasi berisiko) pada waktu tertentu

Jumlah kasus BARU
I = ------------------------------------------------------ x k
Jumlah populasi berisiko

Baru à Batas pengamatan, penyakit timbul dalam
batas pengamatan.
Kasus à Penderita , Episode
Berisiko à Hidup, sehat (tdk menderita sakit yg diteliti)
Tidak kebal, mempunyai organ target intak.
Ukuran frekuensi masalah kesehatan ……

PREVALEN

Frekuensi penderita lama dan baru suatu penyakit/masalah kesehatan pada suatu kelompok masyarakat pada waktu tertentu


Jumlah kasus LAMA dan BARU
P = --------------------------------------------------------------------
Jumlah total populasi

Prevalen ……
PERIOD PREVALEN

Frekuensi penderita lama dan baru suatu penyakit/masalah kesehatan pada suatu kelompok masyarakat pada waktu tertentu


Jumlah kasus LAMA dan BARU ( to-t1 )
P (to-t1) = --------------------------------------------------------------------------------------
Jumlah total populasi (to-t1)



Prevalen ……
POINT PREVALEN

Frekuensi penderita lama dan baru suatu penyakit/masalah kesehatan pada suatu kelompok masyarakat pada suatu saat.


Jumlah kasus LAMA dan BARU (suatu saat )
P (suatu saat) = -------------------------------------------------
Jumlah total populasi (suatu saat)



KEGUNAAN PREVALEN

Menggambarkan besarnya masalah penyakit kronis.
Berguna untuk perencanaan kebutuhan fasilitas kesehatan dan sumberdaya manusia yang harus disediakan.
Untuk monitoring program pengendalian penyakit kronis.
Nilai Prevalen dapat dimanfaatkan untuk mengetahui mutu pelayanan kesehatan.
Fungsi Incidence Risk :
Dapat dimanfaatkan untuk mengetahui masalah kesehatan yang dihadapi.
Besar risiko untuk terkena masalah kesehatan yang dihadapi.
Insiden digunakan pada riset etiologi, sesuai kriteria ‘hub.temporal’.
HUBUNGAN INCIDENCE DAN PREVALENCE
Kondisi-yang menyebabkan prevalensi naik
Durasi penyakit yang lama
Peningkatan kasus baru
Kasus – kasus bermigrasi ke dalam populasi
Migrasi dari orang yang sehat
Migrasi ke dalam dari orang2 yang rentan
Peningkatan metode / prasarana diagnostik “NAIK”
Peningkatan surveilans (pelaporan yang baik)

Kondisi-yang menyebabkan prevalensi turun
Durasi penyakit yang pendek
Menurunnya insiden
Meningkatnya tingkat fatalitas penyakit
Migrasi ke dalam dari orang2 sehat
Migrasi ke luar dari kasus2
Meningkatnya kesembuhan (metode pengobatan yang baik)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar